Negara mencetak UANG, Kenapa ???


Menurut penelitian Bank Dunia pada tahun 2015 sekitar 100 juta jiwa penduduk Indonesia hanya memiliki penghasilan 330 ribu rupiah per bulan. Banyak dari kita akhirnya bertanya, kenapa negara kita tidak mencetak uang sebanyak-banyaknya ? Untuk memberantas kemiskinan. Kenapa?


Pada intinya, kita tidak bisa mencetak uang sebanyak-banyaknya karena hal itu bisa mengakibatkan kenaikan harga barang, dan penurunan dalam tanda kutip “nilai" uang itu sendiri, atau yang biasa disebut sebagai inflasi. Bagaimana hal itu (inflasi) dapat terjadi?


Pendeknya adalah dalam suatu pasar banyaknya jumlah uang yang beredar dan jumlah barang yang dibutuhkan haruslah tetap seimbang. Jika pemerintah mencetak terlalu banyak uang, kita akan juga memiliki lebih banyak uang dan tentunya membuat kemampuan membeli barang tertentu semakin tinggi, akibatnya jumlah barang yang ingin kita beli akan berkurang, dan harganya pun juga ikut menyesuaikan. Hal tersebut tidak mengubah apa-apa, kecuali menurunkan, dalam tanda kutip, “nilai” uang itu sendiri, sehingga nilainya semakin lama semakin tidak berharga karena jumlah uang yang terlalu banyak.


Fakta uniknya adalah, cukup banyak negara-negara di dunia ini yang pernah mengalami inflasi sangat parah akibat mencetak uang yang terlalu berlebihan. Salah satunya adalah negara Jerman, setelah mengalami kekalahan pada perang dunia pertama dan harus membayar kerugian perang tersebut. Saking tidak berharganya, uang disana dipakai untuk mainan, menyalakan api kompor, hingga jadi penghias dinding di rumah. Selain itu juga ada negara Zimbabwe. Dimana harga telur disana bisa mencapai angka milyaran dollar zimbabwe, sangat fantastis bukan?. Dan tak ketinggalan juga, negara Hungaria setelah perang dunia kedua juga pernah memiliki uang kertas yang bernilai nominal 1 milyar triliun, menjadikannya inflasi terparah sepanjang sejarah.


Jadi, semoga tulisan ini bisa menyadarkan diri kita sendiri untuk tidak mencoba mencetak uang. Karena tidak hanya membuat terjadinya inflasi, mencetak uang juga melanggar hukum, membuat tinta printer kita habis dan dapat membuat kita masuk penjara. (sedikit rilex, hehehehe)

Bagikan

Jangan lewatkan

Negara mencetak UANG, Kenapa ???
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.